Skip to main content

LIFE Q U E S T I O N A R E?

Hari ini saya bingung akan sebuah perjalanan kehidupan.  Saya lulusan yang ingin sekali bekerja namun tidak di jurusan yang silinear dengan titel dibelakang nama saya. Banyak yang bilang, mending lanjutkan saja, namun  tidak sedikit juga yang mau mendukung saya untuk memilih apapun yang saya mau.

Kebingungan semakin datang ketika saya memikirkan persoalan hidup sebagai wanita yang tidak jauh akan dikejar-kejar oleh umur, pada akhirnya. Sudah lama dihabiskan dibangku perkuliahan (jurusan kesehatan), ditambah lagi lulusan namun tidak dijamin langsung masuk kedalam lowongan pekerjaan yang diinginkan.

Seketika saya berfikir untuk bekerja diluar negri saja, yang katanya lebih menghargai titel dibelakang nama saya, yang katanya juga, lebih sebanding dengan pendapatan yang akan saya dapatkan. Namun itu juga menjadi sebuah kebimbangan karena orantua yang mungkin tidak memberi ijin? Hidup semakin ribet saja.




Hasil gambar untuk question mark



Dan seketika lagi, saya berfikir tentang mengikuti Au Pair. Yang kebanyakan menjadi pengasuh anak di negara yang kita tuju. Dan saya ingin JERMAN! Namun, itu juga butuh bekal minimal 15 juta agar saya berhasil berangkat kesana, toh balik lagi, saya harus cari dana terlebih dahulu sebelum saya berangkat. Lalu balik lagi, apakah saya dapat ijin?

Akan ada yang bilang bahwa saya bisa jadi anak durhaka jika tidak dengar perkataan orangtua. Namun, apakah semua tindakan yang saya lakukan memang harus disetujui? Lalu apa fungsi KTP yang saya miliki? Bagaimana dengan umur yang sudah lebih dari 17 tahun? Bukannya seharusnya bisa memilih  jalan saya sendiri. Lalu saya harus apa?

Lalu, saya terpikir lagi. Saya kan Au Pair ditahun depan yang artinya umur saya sudah 24. Anggap saja saya hanya ikut program 1 tahun, lalu saya balik  ke negara ini dengan umur 25 atau final saja 26 dan saya pastinya pengangguran dong?

Hasil gambar untuk question mark

Ada yang kata pada saya bahwa "kamu tau ga, ketika kamu tinggal diluar negri, khususnya negara maju, kamu ga perlu mikir jadi orang kaya. Tanpa banyak uang, kamu akan dapat semua fasilitas yang sama rata."Lalu saya semakin berfikir, tidak salah juga jika setelah Au Pair tidak usah balik lagi ke negara asal, apalagi jika diberkati dan dapat jodoh orang luar negri saja. 


Hidup sebenarnya gampang saja ya kan? Angan dan Impi yang menusuk membuat kita semua suka gigit jari. Apalagi jika tidak berbijak diri menempatkan kondisi dengan sekitar. Pola pikir masyarakat berkembang akan selalu jauh beda dengan mereka yang negaranya maju. 

Jika tidak saya, kelak keturunan saya sepertinya harus dibiasakan untuk berniat hidup diluar negri kali ya?

Comments

Popular posts from this blog

Beruntungnya Memilikimu, Ini 10 Lagu yang Menggambarkan Perasaanku

Siapa sangka dizaman semaju ini, bahkan anak sekolah dasar saja sudah mengenal cinta ataupun istilah pacaran di dunia mereka. Walau memang sekolah dasar aku juga sudah mulai tertarik dengan yang namanya lawan jenis, tapi semua berbeda dengan tahap yang memang seharusnya. Saat itu, masih sekolah menengah pertama ketika pertama kali aku melirikmu, walau hanya dengan tatapan sekilas tapi aku tak pernah tahu ternyata kamu bukan cinta monyetku. Seiring dengan waktu, aku hanya merasa bahwa kamu milikku. Tak pernah tahu nyata atau tidak,  indah atau tidak, jelas atau buram, hanya saja hati selalu berkata bahwa kita memang selalu satu. Tatapan yang berbeda hari demi hari menunjukkan adanya sinar menuju arah terang yang membuatku selalu merasa berbunga setiap hari, dengan hayalan dan imajinasi nan tinggi yang selalu aku asah setiap hari. Tak tahukah kamu,  10 lagu ini akan selalu mengingatkan hatiku pada dirimu : Nothings  Gonna Change sversinya westlife yang feat dengan Diana ros

Pengalaman Pertama Demo Teaching: It was Fun!

Saya selalu percaya bahwa hidup kita Cuma sekali. Isilah dengan hal positive sebanyak yang kamu bisa. Apalagi jika orangtuamu memberikan kebebasan dengan istilah “bebas bertanggungjawab” (jika kamu pernah dengar istilah ini berarti main kamu udah cukup jauh); maka manfaatkanlah itu, lebarkanlah sudut pandangmu, dan bertemanlah, lalu mendengarlah, sebanyak yang kamu bisa lakukan. Hal positive yang dapat saya lakukan hari ini adalah demo teaching. Yey! Saya tamat dengan background titel kesehatan. Bahkan saya belum pernah mengajar kelas sebelumnya. Pernahnya ngajar namun hanya face to face; eyes to eyes (kelas private). Dalam hal mengajar tentu berbeda rasanya jika mengajar dengan kelas yang ramai, dibandingkan dengan mengajar hanya 1 atau 2 murid, yang biasanya akan lebih dekat dan pendekatan lebih intens. sumber: google Dengan ilmu yang lupa-lupa ingat. Tapi tentunya saya belajar dong sebelum demo teaching. Saya ga akan biarkan diri saya kelak memberikan informasi yang s

Pengalaman Join TOASTMASTER

Saya rasa teman- teman sekalian sudah pernah dengar ya tentang Toastmaster. Tapi kali ini saya akan menceritakan ulang taaupun menjelaskan kembali apa yang saya tahu dari sudut pandang yang saya miliki. Toastmaster adalah sebuah club internasional yang berada hampir dibeberapa negara besar, dan juga dikota-kota besar disebuah negara tersebut. Toastmaster juga dikenal sebagai organisasi nirlaba Internasional yang berasal dari Amerika Serikat dengan misi utama menyiapkan lingkungan dan situasi belajar yang positif dan menunjang pengembangan kemampuan komunikasi dan kepemimpinan para anggota yang berada didalamnya. Nah, berhubung saya dimedan, jadi saya ceritakan tentang kota ini saja ya. Nah di medan ini ada beberapa club toastmaster, walau saya belum tahu semua namanya, namun akan saya sebutkan beberapa, seperti: Medan First, Titanium, Phoenix, Medan Miracle Pidato Club, Polonia Toastmaster Club, dan mungkin ada lainnya tapi saya tidak tahu. Tiap-tiap club ini ada yang memiliki