Skip to main content

Memperbaiki Diri


Saya suka sekali memperhatikan sekitar. Dahulu, bukan hal yang aneh jika saya mengamati seseorang dalam kelakuan maupun perkataan, dan biasanya saya lakukan jika saya penasaran ataupun perduli dengan orang tersebut. 

Dahulu juga, sudah lama sekali, saya juga menyukai - suka membantu orang menyelesaikan masalah, ketika saya tahu mereka ada masalah, walau kadang dan memang mereka tidak bilang, yang pada akhirnya- dan jatuhnya- mereka menjadi tidak suka karena kesannya menjadi "sok- tahu" dan "gausah deh ikut campur, ini masalah saya", dan saya menjadi diam saja.

Hasil gambar untuk fix yourself

Semakin lama saya menjalani hidup dengan banyak pencobaan dan ujian, saya sadar, entah ini karena persepsi personal atau bagaimana, kadang memang tidak bisa dihindari bahwa yang kamu butuhkan didunia ini hanyalah dirimu sendiri sebagai pemeran utama. Mereka, yang lainnya, adalah peran lainnya yang diberikan Tuhan didalam hidupmu untuk membuatmu menjadi pribadi yang sudah digariskanNya sejak engkau lahir kedunia. Begitu juga dengan kehidupan manusia lainnya, sesungguhnya engkau hanyaalh pemeran pembantu dikehidupan orang  lain. Tuhan itu sungguh sangat adil, semua dari kita diberikan kesempatan untuk menjadi bijaksana dan lebih dewasa dengan perjalanan dan ujian kehidupan masing- masing. 

Satu hal yang saya dapati hari kemarin ialah, memperbaiki diri sendiri. Saya memiliki sifat suka membantu orang lain, bahkan terkadang kepedulian saya kelewatan yang secara tidak sadar jadi terkesan possesif, padahal bisa jadi orang yang saya perdulikan juga tidak terlalu menganggap hidupnya sedang urgent, walau menurut sudut pandang saya, tahapan mereka sedang urgent sekali. Tapi lama-lama saya berdiam diri dan berfikir bahwa memang tidak ada haknya saya mencampuri kehidupan orang lain. Saya hanya berperan sebagai pengingat dikehidupan orang lain dan tidak lebih. Hal yang seperti itu membuat saya menjadi lebih fokus dalam memperbaiki diri sendiri.

Memperbaiki diri sesungguhnya menjadi hal yang paling berat jika dijalani. Ketika arah belok-belokmu harus engkau luruskan perlahan. Melatih diri dari segi kecerdasan, kebijaksanaan, kedewasaan, dan banyak hal lainnya. Berlatih untuk berdiam diri, agar tidak terlihat seperti mengurusi kehidupan orang lain. Berlatih untuk menjadi lebih dewasa dengan membuka sudut pandang dalam hal berpartisipasi maupun bertoleransi. Berlatih untuk menjadi bijaksana dengan cara lebih memahami semua hal dengan beberapa sisi. Mempelajari bahwa sesungguhnya megerti hidup tak semudah mengerti orang-orang yang berperan didalam hidupmu untuk mencapai tujuan garis tanganmu.

Karena memperbaiki diri kadang terdengar begitu egois. Seolah terkesan engkau hanya memperdulikan perbaikan dirimu tanpa mengingatkan orang lain. Semakin tua saya sadar bahwa teman akan menjadi sedikit. Semakin bertambah umur saya juga semakin sadar bahwa tak semua orang ingin berusaha keras, sekeras yang engkau lakukan. Banyak juga memilih jalur singkat dan memotong jalan agar cepat tiba ditempat tujuan yang mungkin sebenarnya bukan garisnya.

Lalu apa esensi dari  memperbaiki diri sendiri ini? Saya rasa itu semua hanya sebuah tabungan. Memperbaiki diri biasanya memiliki makna positif, yang artinya tidak ada yang engkau rugikan bahkan juga tidak dirimu. Karena tak ada hal baik yang dilakukan menjadi sia-sia. Itu adalah tabungan. Iya, bukan? Selamat menabung!

Comments

Popular posts from this blog

Beruntungnya Memilikimu, Ini 10 Lagu yang Menggambarkan Perasaanku

Siapa sangka dizaman semaju ini, bahkan anak sekolah dasar saja sudah mengenal cinta ataupun istilah pacaran di dunia mereka. Walau memang sekolah dasar aku juga sudah mulai tertarik dengan yang namanya lawan jenis, tapi semua berbeda dengan tahap yang memang seharusnya. Saat itu, masih sekolah menengah pertama ketika pertama kali aku melirikmu, walau hanya dengan tatapan sekilas tapi aku tak pernah tahu ternyata kamu bukan cinta monyetku. Seiring dengan waktu, aku hanya merasa bahwa kamu milikku. Tak pernah tahu nyata atau tidak,  indah atau tidak, jelas atau buram, hanya saja hati selalu berkata bahwa kita memang selalu satu. Tatapan yang berbeda hari demi hari menunjukkan adanya sinar menuju arah terang yang membuatku selalu merasa berbunga setiap hari, dengan hayalan dan imajinasi nan tinggi yang selalu aku asah setiap hari. Tak tahukah kamu,  10 lagu ini akan selalu mengingatkan hatiku pada dirimu : Nothings  Gonna Change sversinya westlife yang feat dengan Diana ros

Pengalaman Pertama Demo Teaching: It was Fun!

Saya selalu percaya bahwa hidup kita Cuma sekali. Isilah dengan hal positive sebanyak yang kamu bisa. Apalagi jika orangtuamu memberikan kebebasan dengan istilah “bebas bertanggungjawab” (jika kamu pernah dengar istilah ini berarti main kamu udah cukup jauh); maka manfaatkanlah itu, lebarkanlah sudut pandangmu, dan bertemanlah, lalu mendengarlah, sebanyak yang kamu bisa lakukan. Hal positive yang dapat saya lakukan hari ini adalah demo teaching. Yey! Saya tamat dengan background titel kesehatan. Bahkan saya belum pernah mengajar kelas sebelumnya. Pernahnya ngajar namun hanya face to face; eyes to eyes (kelas private). Dalam hal mengajar tentu berbeda rasanya jika mengajar dengan kelas yang ramai, dibandingkan dengan mengajar hanya 1 atau 2 murid, yang biasanya akan lebih dekat dan pendekatan lebih intens. sumber: google Dengan ilmu yang lupa-lupa ingat. Tapi tentunya saya belajar dong sebelum demo teaching. Saya ga akan biarkan diri saya kelak memberikan informasi yang s

Pengalaman Join TOASTMASTER

Saya rasa teman- teman sekalian sudah pernah dengar ya tentang Toastmaster. Tapi kali ini saya akan menceritakan ulang taaupun menjelaskan kembali apa yang saya tahu dari sudut pandang yang saya miliki. Toastmaster adalah sebuah club internasional yang berada hampir dibeberapa negara besar, dan juga dikota-kota besar disebuah negara tersebut. Toastmaster juga dikenal sebagai organisasi nirlaba Internasional yang berasal dari Amerika Serikat dengan misi utama menyiapkan lingkungan dan situasi belajar yang positif dan menunjang pengembangan kemampuan komunikasi dan kepemimpinan para anggota yang berada didalamnya. Nah, berhubung saya dimedan, jadi saya ceritakan tentang kota ini saja ya. Nah di medan ini ada beberapa club toastmaster, walau saya belum tahu semua namanya, namun akan saya sebutkan beberapa, seperti: Medan First, Titanium, Phoenix, Medan Miracle Pidato Club, Polonia Toastmaster Club, dan mungkin ada lainnya tapi saya tidak tahu. Tiap-tiap club ini ada yang memiliki