Skip to main content

Karena Permen Tak Seberharga Uang

Now, let me ask you this below.


Pernahkah kalian mendapatkan 3 buah permen yang digantikan untuk uang sebesar RP 500,- ?


Saya, dengan 100 % yakin dengan sangat bahwa saya bukanlah satu-satunya, atau dua-duanya orang yang perbah mengalami kisah dari ipertanyaan yang berad di atas. Ya, apakah kalian pernah mendapatkan permen dari sebuah gembalian duit ganti yang sebenarnya memang layak diganti dengan uang pula?

Hal-hal kecil dan sederhana mulai terlengser menjadi hal-hal yang tidak diperhatian dan disepelekan oleh mereka pihak-pihak yang tidak bertanggng jawab. Ya, saya mungkin memiliki teman lainnya yang juga merasakan kesal ketika uang yang seharusnya kalian terima menjadi sebuah permen. Dan, yang paling  lebih menyedihkan adalah ketika kalian sama sekali bukan pencinta permen dan semacamnya karen itu tidak akan berguna bagi kalian pada akhirnya.

Alkisah, suatu ketika saya sedang berbelanja disebuah supermarket yang lumanyan memiliki nama di sekitaran rumah saya, dan saya menghabiskan belanjaan yang cukup lumayan, pada saat itu kurang lebih bekisar RP. 74.300,-  dan saya yang seharusnya menerima kembalian sebesar Rp. 25.700. Beberapa saat kemudian, sang kasir berkata "mbak, Rp. 200,- bisa disumbangakn? (walau saya sendiri tidak tahu disumbangkan kemana) dan saya jawab "iya" yang artinya kembalian saya menjadi Rp. 25.500. Setelah itu, dia memberikan saya uang kembalian sebesar Rp. 25.000 dengan menggantikan lima ratus rupiah dengan 3 buah permen kopiko. Dengan perasaan kesal, saya mengambil duit lima ratus rupiah logam yang berada didalam dompet lalu saya berikan kepadanya, dan dia mengembalikan saya dengan uang seribu rupiah.

Ya, kisah di atas adalah kisah yang dialami banyak orang saat berbelanja di supermarket besar tersebut, namun beberapa dari mereka tidak menyadari hal tersebut. atau malah sudah lelah dan membiarkan sang kasir melakukan dan meletakkan uangnya kemana saja dia mau.

Kondisi yang memalukan seperti ini tidaklah seharusnya terjadi . Hal yang mencerminkan sebuah simbol kejujuran melalui hal-hal kecil dari sebuah kebiasaan. Saya hanya sejenak berpikir, bagaimana mereka tidak akan kehabisan uang jika menukar segala duit kembalian receh menjadi sesuatu yang belum tentu mereka akan sukai dan malah membuangnya. Sungguh tidak adil.

Inilah bagian dari kisah-kisah yang juga memmpengaruhi kehidupan saya, Sebuah mindset yang terbentuk dengan sendirinya, Karena menukar permen bukanlah alasan ketika memang tak bisa mengembalikan. Saya rasa akan ada yang namanya jasa penukaran uang receh, atau malah melakukan penukaran receh dr bank-bank terdekat didaerah tersebut, Karena memang yang polos akan selalu dibodohi, dan yang antusias akan selalu siap menjalani dan menentang jika tak sesuai dengan inginnya,. MARI KITA STOP PENGGANTIAN UANG DENGAN PERMEN!

Comments

Popular posts from this blog

Beruntungnya Memilikimu, Ini 10 Lagu yang Menggambarkan Perasaanku

Siapa sangka dizaman semaju ini, bahkan anak sekolah dasar saja sudah mengenal cinta ataupun istilah pacaran di dunia mereka. Walau memang sekolah dasar aku juga sudah mulai tertarik dengan yang namanya lawan jenis, tapi semua berbeda dengan tahap yang memang seharusnya. Saat itu, masih sekolah menengah pertama ketika pertama kali aku melirikmu, walau hanya dengan tatapan sekilas tapi aku tak pernah tahu ternyata kamu bukan cinta monyetku. Seiring dengan waktu, aku hanya merasa bahwa kamu milikku. Tak pernah tahu nyata atau tidak,  indah atau tidak, jelas atau buram, hanya saja hati selalu berkata bahwa kita memang selalu satu. Tatapan yang berbeda hari demi hari menunjukkan adanya sinar menuju arah terang yang membuatku selalu merasa berbunga setiap hari, dengan hayalan dan imajinasi nan tinggi yang selalu aku asah setiap hari. Tak tahukah kamu,  10 lagu ini akan selalu mengingatkan hatiku pada dirimu : Nothings  Gonna Change sversinya westlife yang feat dengan Diana ros

Pengalaman Pertama Demo Teaching: It was Fun!

Saya selalu percaya bahwa hidup kita Cuma sekali. Isilah dengan hal positive sebanyak yang kamu bisa. Apalagi jika orangtuamu memberikan kebebasan dengan istilah “bebas bertanggungjawab” (jika kamu pernah dengar istilah ini berarti main kamu udah cukup jauh); maka manfaatkanlah itu, lebarkanlah sudut pandangmu, dan bertemanlah, lalu mendengarlah, sebanyak yang kamu bisa lakukan. Hal positive yang dapat saya lakukan hari ini adalah demo teaching. Yey! Saya tamat dengan background titel kesehatan. Bahkan saya belum pernah mengajar kelas sebelumnya. Pernahnya ngajar namun hanya face to face; eyes to eyes (kelas private). Dalam hal mengajar tentu berbeda rasanya jika mengajar dengan kelas yang ramai, dibandingkan dengan mengajar hanya 1 atau 2 murid, yang biasanya akan lebih dekat dan pendekatan lebih intens. sumber: google Dengan ilmu yang lupa-lupa ingat. Tapi tentunya saya belajar dong sebelum demo teaching. Saya ga akan biarkan diri saya kelak memberikan informasi yang s

Pengalaman Join TOASTMASTER

Saya rasa teman- teman sekalian sudah pernah dengar ya tentang Toastmaster. Tapi kali ini saya akan menceritakan ulang taaupun menjelaskan kembali apa yang saya tahu dari sudut pandang yang saya miliki. Toastmaster adalah sebuah club internasional yang berada hampir dibeberapa negara besar, dan juga dikota-kota besar disebuah negara tersebut. Toastmaster juga dikenal sebagai organisasi nirlaba Internasional yang berasal dari Amerika Serikat dengan misi utama menyiapkan lingkungan dan situasi belajar yang positif dan menunjang pengembangan kemampuan komunikasi dan kepemimpinan para anggota yang berada didalamnya. Nah, berhubung saya dimedan, jadi saya ceritakan tentang kota ini saja ya. Nah di medan ini ada beberapa club toastmaster, walau saya belum tahu semua namanya, namun akan saya sebutkan beberapa, seperti: Medan First, Titanium, Phoenix, Medan Miracle Pidato Club, Polonia Toastmaster Club, dan mungkin ada lainnya tapi saya tidak tahu. Tiap-tiap club ini ada yang memiliki